Uji Coba MASTER DAPT Dipresentasikan dalam Sesi Hot Line di Kongres ESC 2021
Satu bulan terapi antiplatelet ganda (DAPT) setelah pemasangan stent pada pasien dengan risiko perdarahan tinggi dapat mempertahankan manfaat iskemik dan mengurangi risiko perdarahan. Temuan ini berasal dari penelitian terbaru yang dipresentasikan dalam sesi Hot Line di Kongres ESC 2021 dan dipublikasikan di New England Journal of Medicine.
Durasi optimal DAPT pada pasien dengan risiko perdarahan tinggi masih menjadi perdebatan. Sebagian besar penelitian sebelumnya mengecualikan kelompok ini atau hanya melibatkan pasien dengan risiko perdarahan tinggi sesuai protokol studi. Analisis pasca hoc dari uji coba yang membandingkan durasi DAPT pada pasien dengan risiko perdarahan tinggi menunjukkan bahwa durasi yang lebih pendek dapat mengurangi perdarahan tanpa meningkatkan kejadian iskemik.
Uji coba MASTER DAPT adalah studi acak yang melibatkan 4.579 pasien dengan risiko perdarahan tinggi yang telah menjalani intervensi koroner perkutan (PCI) dengan stent yang dapat terurai secara biologi. Pasien dibagi menjadi dua kelompok: satu kelompok menerima DAPT selama satu bulan, sementara kelompok lainnya menerima DAPT lebih dari satu bulan sesuai pedoman klinis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok yang menerima DAPT selama satu bulan memiliki tingkat kejadian iskemik yang serupa dengan kelompok yang menerima DAPT lebih lama. Namun, kelompok dengan DAPT satu bulan mengalami penurunan signifikan dalam kejadian perdarahan besar. Temuan ini mendukung pendekatan DAPT yang lebih singkat pada pasien dengan risiko perdarahan tinggi setelah pemasangan stent.
Penelitian ini memberikan bukti kuat bahwa durasi DAPT yang lebih pendek aman dan efektif pada populasi pasien ini, berpotensi mengubah praktik klinis dalam manajemen pasien dengan risiko perdarahan tinggi setelah intervensi koroner.
Sumber: 1-month dual antiplatelet therapy post-stent implant benefits high bleeding risk patients